Oleh: Yunus
Kalau bicara daerah Sungkung itu adalah daerah yang sangat terpencil yang terletak di Kecamatan Siding, Kabupaten Bengkayang. Daerah Sungkung sangat jauh dari perkotaan baik daerah Indonesia maupun Malaysia.
Untuk memenuhi kebutuhan hidup, masyarakat Sungkung harus menjual hasil kebun mereka di Malaysia. Karena di Malaysia mereka dengan mudah menjual barang dan dengan harga lumayan.
Perjalanan yang ditempuh untuk menuju daerah perbatasan yaitu Malaysia, memakan waktu 24 jam. Meskipun jauh mereka lebih senang berjualan di daerah Malaysia.
Bagi masyarakat Sungkung, Indonesia adalah atas nama sahaja, karena fasilitas yang mereka dapat dari pemerintah belum memadai, terutama jalan raya dan pelayanan untuk masyarakat seperti puskesmas dan sekolah.
Mayoritas masyarakat Sungkung bekerja sebagai petani, yaitu berkebun dan membuat ladang. Dan ada juga yang bekerja di Malaysia untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga mereka.
Dari Sungkung menuju perkotaan yaitu daerah Indonesia menempuh waktu 12 jam. Untuk meningkatkan mutu pendidikan mereka bersekolah di perkotaan, seperti di Bengkayang dan ada juga yang melanjutkan poendidikan mereka di daerah Balai Karangan.
Inilah nasib perkampungan di ujung negeri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar